![]() |
Howard Gardner |
Kriteria
Suatu Inteligensi
Bagi
Howard Gardner, suatu kemampuan disebut inteligensi bila menunjukkan suatu
kemahiran dan ketrampilan seseorang untuk memecahkan persoalan dan kesulitan
yang ditemukan dalam hidupnya. Selanjutnya, dapat juga menciptakan suatu produk
baru, dan bahkan dapat menciptakan persoalan berikutnya yang memungkinkan
pengembangan kemampuan baru. Jadi, dalam kemampuan itu ada unsur pengetahuan
dan keahlian. Kepampuan itu sungguh mempunyai dampak, yaitu dapat memecahkan
persoalan yang dialami dalam kehidupan nyata. Namun, tidak berhenti disitu,
pengetahuan juga dapat menciptakan persoalan-persoalan lebih lanjut berdasarkan
persoalan yang dipecahkan, untuk mengembangkan pengetahuan yang lebih maju dan
canggih. Gardner menambahkan bahwa pemecahan persoalan itu terjadi dalam
konteks budaya tertentu. Dengan demikian, dapat terjadi cara pemecahan suatu
masalah menjadi berbeda-beda karena perbedaan budaya.
Kemudian
Secara umum Gardner memberikan syarat kemampuan yang dapat dipertimbangkan
sebagai inteligensi dalam teori inteligensi gandanya, yaitu bersifat universal.
Kemampuan itu harus berlaku bagi banyak orang, bukan hanya untuk beberapa
orang. Maka, kemampuan makan dan minum banyak tidak dianggap sebagai
inteligensi.
Kedua,
kemampuan itu dasarnya adalah unsur biologis, yaitu karena otak seseorang,
bukan sesuatu yang terjadi karena latihan atau training. Kemampuan itu sudah
ada sejak orang lahir, meski dalam pendidikan dapat dikembanngkan.
Sedangkan
macamnya dapat dibedakan antara lain : Linguistik Intelligence/Kecerdasan
linguistik, Logical-Mathematical Intelligence/Kecerdasan logis-matematis,
Musical Intelligence/Kecerdasan musikal, Bodily-Kinesthetic
Intelligence/Kecerdasan tubuh-kinestetik, Spatial Intelligence/Kecerdasan
Spasial,Interpersonal Intelligence/Kecerdasan intrapersonal, Interpersonal intelegence/Kecerdasan
interpersonal,
0 komentar:
Posting Komentar